Brebes, brebeskanal.com – Bagi pecinta kuliner, jika sedang berada di Brebes janga melewatkan untuk mencoba kuliner khas Blengong Goreng. Rasanya luar biasa, dan di jamin membuat ketagihan. Tempat legendaris untuk kuliner ini adalah Rumah Makan Sairoh. Lokasinya di Desa Lembarawan, Kecamatan/ Kabupaten Brebes, Jawa Tengah ini.
Lokasinya memang tersembunyi, di tengah perkampungan warga. Namun rumah makan Blengong Goreng ini menyimpan kelezatan kuliner khas Brebes yang jarang ditemukan di tempat lain. Mungkin nama Blengong ini terdengar asing. Namun bagi masyarakat pantura barat Jateng, termasuk Brebes sudah biasa. Ya, Blengong merupakan unggas dari hasil persilangan antara bebek dan entok. Blengong di kenal dengan dagingnya yang empuk, gurih, dan tidak amis.
Di tangan para peracik bumbu di Rumah Makan Sairoh ini, daging blengong diolah menjadi sajian goreng yang krispi di luar dan lembut di dalam. Blengong Goreng di Rumah Makan Sairoh, penyajiannya memang sederhana. Yakni, dengan sambal pedas khas dan nasi putih hangat, di tambah lalapan kubis dan mentimun. Namun perpaduannya mampu menciptakan rasa yang membuat siapa pun ketagihan. Pedasnya sambal membangkitkan selera. Sementara daging blengong yang empuk. lembut dan krispi jadi bintang utamanya.
Menu di rumah makan Sairoh ini, cocok di nikmati saat makan siang. Terutama, bagi para pecinta kuliner tradisional dengan cita rasa yang kuat. Namun untuk menuju rumah makan ini, pengunjung harus menempuh jarak sekitar 5 kilometer dari pusat Kota Brebes. Dari jalur utama pantura, mengarah ke selatan melalui pertigaan Pabrik Es Desa Banjarannyar Kota Brebes. Setelah itu, menyusuri jalan beraspal dan cor beton sekitar 4 kilometer.
Usai itu, akan menjumpai pertigaan Desa Krasa, dan mengarah ke timur menyusuri jalan dengan hamparan rumah warga, serta lahan bawang merah sejauh 1 kilometer. Setelah memasuki perkampungan Desa Lembarawa, di sisi kanan jalan akan terpampang tulisan Rumah Makan Sairoh Blengong Goreng. Untuk yang datang dengan roda empat, kendaraan bisa di parkir di tepi jalan ini. Kemudian, berjalan menyusuri gang sekitar 300 meter. Bagi yang beruntung, kendaraan roda empat bisa di bawa masuk dan parkir tepat di depan rumah makan. Namun karena ramainya tempat ini, tempat parkir selalu penuh. Sedangkan untuk sepeda motor bisa masuk langsung dan parkir di depan rumah makan.
Meski untuk menuju Rumah Makan ini harus berjuang karena jaraknya yang lumayan. Tetapi, semua rasa lelah itu akan terobati saat gigitan pertama Blengong Goreng Sairoh ini.
Uniknya, rumah makan Blengong Goreng ini tidak buka lama setiap harinya, hanya sekitar lima jam. Buka pukul 11.00 WIB, dan tutup pukul 15.00 WIB. Namun tidak jarang pengunjung yang pertama datang ke rumah makan ini harus kecewa, karena tidak kebagian Blengong goreng yang stoknya habis. Nah, untuk itu sebaiknya melakukan pemesanan lebih dahulu sebelum datang, atau datang lebih awal sebelum pukul 11.00 WIB. Ini karena saking ramainya pembeli di rumah makan ini.
Selain warga lokal, banyak warga luar Kota Brebes yang sengaja datang untuk merasakan sensasi Blengong Goreng di rumah makan ini. Salah seorang pembeli Blengong Goreng Sairoh, Sarudin (55) mengaku, rasanya memang luar biasa. Selain empuk dan gurih, dagingnya juga lembut. Bahkan, tidak ada bau amis sama sekali. Apalagi, rasa sambalnya yang pedas sangat menggugah selera.
“Saya sudah berlangganan di sini. Jadi, kalau mau ke sini saya pesan dulu. Kalau tidak ya datang lebih awal. Biasanya saya datang sama keluarga, atau tamu dari luar kota. Dan rata-rata tamu yang saya ajak ke sini pada ketagihan,” ucapnya, Selasa 15 September 2025. **